Prabowo Ungkap Yogie S. Memet Sosok Pemimpin Teladan dan Hidup Sederhana

- Selasa, 28 Maret 2023 | 22:06 WIB

Journalnusantara.com, Jakarta - Bangsa Indonesia bisa merdeka karena perjuangan yang sangat gigih, perjuangan besar para pendahulu kita.

"Perjuangan militer generasi 45. Sebuah perjuangan militer tidak akan bisa berhasil tanpa pemimpin-pemimpin yang memimpin dengan teladan dan memimpin dari depan," kata Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dilansir dari akun media sosial pribadinya.

Prabowo mengatakan, sikap-sikap yang ia lihat sendiri dijalankan oleh para pemimpin, guru-gurunya sepanjang karier di TNI. Sebagian dari mereka adalah bagian dari generasi 45 yang membebaskan kita dari penjajahan.

Baca Juga: Apel Ramadan, Sekda Subang Minta ASN Tetap Jaga Kinerja

"Dari mereka saya banyak belajar tentang nilai-nilai kepemimpinan, cinta terhadap tanah air dan setia kepada bangsa dan rakyat. Pelajaran yang saya petik dari salah satu mentor saya, Letnan Jenderal TNI (Purn) Yogie Suardi Memet," ucapnya.

Menurutnya, Pak Yogie S. Memet terkenal sebagai mantan Danyon 330 Kujang I Siliwangi yang berhasil menangkap Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan dalam operasi penumpasan gerakan DI/TII di Sulawesi Selatan di bawah kendali Pangdam Hasanuddin pada saat itu Kolonel Infanteri Andi Muhammad Yusuf.

"Saya pertama kali mengenal Pak Yogie Suardi Memet saat baru lulus dari latihan komando di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus), Batujajar dengan pangkat Letnan Dua. Setelah lulus, saya melaksanakan Korps Lapor terhadap Komandan Kopassandha saat itu, Brigjen TNI Yogie Suardi Memet," tuturnya.

Ia mengatakan, beliau memang seperti umumnya generasi angkatan 45. Wajah simpatik, sorot mata tajam, penuh percaya diri, disiplin, sangat erudite (berpendidikan), menguasai berbagai bahasa asing, dan tentu saja sangat patriotik.

Baca Juga: Larangan Buka Puasa Bersama Bagi Pejabat, Begini Respon Menko Polhukam

"Saat pertemuan pertama, saya terkesan dengan ajakan beliau ataupun peringatan beliau kepada saya untuk selalu menghormati kedua orang tua. Beliau memang relijius, rajin ke masjid," pujinya.

Cerita menarik dari beliau, kata Prabowo adalah kalau naik mobil dinas, tidak memperkenankan istrinya untuk duduk di depan. Pada waktu itu mobil dinas Komandan Kopassandha adalah Toyota Land Cruiser kanvas.

"Istrinya tetap tidak diperbolehkan duduk di depan meskipun kursi depan kosong karena Pak Yogie tidak ikut. Menurut beliau, mobil dinas Komandan Kopassus bukan untuk mobil istri komandan. Dari dulu saya memang melihat angkatan 45 selalu memberikan hal-hal keteladanan seperti ini," tandasnya.

Editor: Wandi Ruswannur

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Dorong Penguatan Kampus Berintegritas

Selasa, 6 Juni 2023 | 15:22 WIB

Aulia Akbar, Pembuat Logo IKN Nusantara

Selasa, 6 Juni 2023 | 14:51 WIB

296 Pasutri Ikuti Sidang Isbat Nikah

Sabtu, 3 Juni 2023 | 20:46 WIB
X