Piala Dunia U-20 Batal Diselenggarakan di Indonesia, Erick Thohir: Pemerintah Sudah Berjuang Maksimal

- Kamis, 30 Maret 2023 | 14:48 WIB
Polemik yang terjadi pada Piala Dunia Berujung pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah U-20 2023. (Gorajuara/ unsplash/ fauzan saari)
Polemik yang terjadi pada Piala Dunia Berujung pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah U-20 2023. (Gorajuara/ unsplash/ fauzan saari)

JournalNusantara.com - Pemerintah Jokowi melalui Ketua umum PSSI, Erick Thohir mengungkapkan bahwa ia sudah berjuang maksimal ketika bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino guna memperjuangkan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tetap berjalan di Indonesia.

Akan tetapi, ketika Indonesia menjadi satu dari sekian banyak anggota FIFA, menurut Erick kita harus tunduk pada kewenangan dan keputusan yang diberikan FIFA yang membatalkan ajang sepakbola nomor dua bergengsi itu di Indonesia.

Baca Juga: Nasib Tenaga Honorer 2023, Diangkat Jadi ASN atau Dihapuskan ?

"Saya sudah berjuang maksimal. Setelah menyampaikan surat dari Presiden Jokowi, dan berbicara panjang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, kita harus menerima keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan event yang kita sama-sama nantikan itu," jelas Erick Thohir dalam keterangan resminya, Kamis (30/3).

Erick menambahkan bahwa keputusan ini merupakan kewenangan FIFA sebagai lembaga tertinggi sepak bola dunia dengan 211 anggota dari berbagai belahan dunia, tidak bisa ditolak lagi.

"Indonesia adalah salah satu anggota FIFA, sehingga untuk urusan sepakbola internasional, kita harus mengikuti aturan yang sudah ditetapkan," ujar Erick.

Baca Juga: Keren...THR dan Gaji 13 Tahun Ini Ada Penambahan, Bonus Jutaan Sudah Disiapkan

"Meskipun saya tadi sudah menyampaikan segala hal kepada Gianni, apa yang dititipkan Presiden, pecinta sepakbola, anak-anak timnas U-20, dan juga suporter setia sepakbola, tapi karena kita anggotanya dan FIFA menilai situasi saat ini tidak bisa dilanjutkan penyelenggaraannya, maka kita harus tunduk," lanjut dia.

Meski demikian, dengan ketegaran yang masih dimilikinya, Erick berusaha mengambil hikmah dari prahara berat bagi sepakbola nasional ini.

Baca Juga: Piala Dunia Batal di Indonesia, Erick Thohir: Saya Sudah Berjuang Maksimal

"Kita harus tegar. Saya minta semua pecinta sepakbola tetap berkepala tegak atas keputusan berat FIFA ini. Sebab saya berpendirian, karena itu, ini saatnya kita harus membuktikan kepada FIFA untuk bekerja lebih keras untuk melakukan transformasi sepak bola, menuju sepak bola bersih dan berprestasi," katanya.***

Sumber: ayobandung.com

Editor: Ridwan Mubarok

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Dorong Penguatan Kampus Berintegritas

Selasa, 6 Juni 2023 | 15:22 WIB

Aulia Akbar, Pembuat Logo IKN Nusantara

Selasa, 6 Juni 2023 | 14:51 WIB

296 Pasutri Ikuti Sidang Isbat Nikah

Sabtu, 3 Juni 2023 | 20:46 WIB
X